Ibu Hamil di Kota Ambon Mulai Divaksin Hadler Ada Data Ilmiah Bumil Aman Divaksin

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Tanita Pattiasina | Haliyudin Ulima

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Wakil Wali Kota Ambon, Syarif Hadler meyakinkan Ibu hamil aman mendapatkan vaksinasi covid-19.

Bahkan berdampak positif bagi janin yang dikandung.

“Ada data yang mendukung secara ilmiah, bahwa ibu hamil bisa divaksin tanpa efek samping. Bahkan meningkatkan imunitas dan melindungi janin,” kata Hadler kepada wartawan usai mencanangkan vaksinasi bagi ibu hamil di Lapangan Pattimura, Kamis, (19/08/2021).

Baca juga: Update Vaksinasi Maluku Tengah Capai 25 Ribu Jiwa

Baca juga: Minta Masyarakat Menengah Atas Beri Bantuan, Murad Ismail; Pemerintah Punya Keterbatasan

Lanjutnya, pemberian vaksin covid-19 bagi bumil pada awalnya belum bisa dilakukan lantaran belum menemukan kejelasan efek samping pada bumil dan janin.

Namun, setelah dilakukan penelitian dan uji kelayakan oleh para ahli kedokteran akhirnya diizinkan.

“Sejak awal, vaksin memang tidak berlaku bagi ibu hamil, sambil para ahli kedokteran melakukan penelitian dan uji kelayakan, akhirnya vaksin di perbolehkan bagi Ibu hamil,” tambahnya.

Hadler menambahkan, bagi bumil yang divaksin minimal mereka yang usia kehamilan diatas 13 minggu dan dalam kondisi sehat berdasarkan hasil screening.

“Dengan menerima vaksin kita sebagai orang tua telah memberikan perlindungan yang terbaik bagi anak- anak bahkan sebelum mereka dilahirkan,” jelasnya.

“Mari menyelamatkan diri dengan vaksinasi, vaksin dapat menjaga kesehatan janin,” imbuhnya.

Sementara itu, Ketua Perhimpunan Obstetri Ginekologi Indonesia (POGI) Provinsi Maluku, dr. Dani Taliap menargetkan 200 ibu hamil akan divaksin hari ini.

Sedangkan, total bumil yang memenuhi kriteria untuk divaksin di Kota Ambon sebanyak 1.980 orang.

Tak hanya di Pattimura Park, Vaksinasi bagi bumil juga dapat dilakukan di fasilitas kesehatan lainnya seperti puskesmas dan Rumah sakit.

Kegiatan pencanangan sendiri dipimpin oleh Wakil Walikota Ambon, Syarif Hadler, serta turut dihadiri oleh Kepala Perwakilan BKKBN Maluku, Ketua Perkumpulan Obstetri dan Ginekolog Indonesia (POGI) Maluku, Ketua IDI Provinsi Maluku dan Kota Ambon, Kepala Dinas Kesehatan, serta pimpinan OPD terkait lainnya.

Kota Ambon sendiri mewakili Maluku sebagai salah satu dari 10 Provinsi yang melaksanakan Vaksinasi massal perdana bagi bumil. (*)

0 Response to "Ibu Hamil di Kota Ambon Mulai Divaksin Hadler Ada Data Ilmiah Bumil Aman Divaksin"

Post a Comment